Iklan

Arogan Terhadap Wartawan, Forum Komonikasi LSM-PERS Lutra Kecam Kades Muktisari

Herman Lutra
Rabu, 01 Desember 2021, Desember 01, 2021 WIB Last Updated 2021-12-01T03:03:01Z
masukkan script iklan disini



Oknum Kepala Desa yang arogan tersebut diketahui, Bernama Tandi Wara, Kepala Desa Muktisari, Kecamatan Bone Bone.

Menurut Forum Komunikasi LSM-PERS melalui ketuanya, Al-Marwan mengatakan, tindakan kades yang membentak wartawan dari media cls news.com, merupakan tindakan arogan. Apalagi kata dia, selain membentak, oknum Kepala Desa tersebut juga hendak merobek koran cls news, di dihadapan wartawan clsnews.com.

"Menurut kami Kades tersebut telah mendiskreditkan sala satu oknum wartawan yang ada di luwu utara ini , sebut saja oknum wartawan dari CLS news.co.id , dan kami sementara mempelajari kejadian tersebut , dan apa bila ada unsur pidana dalam kasus tersebut maka kami dari forum komunikasi LSM-PERS luwu utara tidak akan segan-segan melaporkan kades tersebut kepihak yang berwajib ( penegak hukum )"Kata Al marwan dengan nada kesal.

Al Marwan juga menilai, apa yang telah di lakukan oleh oknum kades tersebut ke awak media CLS news.co.id. sangat tidak wajar , sangat keterlaluan, dan arogan, karena berlagak seperti preman , marah-marah dan mengancam mau merobek-robek media atau koran wartawan tersebut di depan para tamu-tamu kantornya. Hanya karena fotonya saat pelantikan kepala desa tidak dimuat di koran clsnews.com

"Karena menurut keterangan wartawan clsnews.com, saat kejadian, Salah satu dari tamunya kepala Desa yang ada di lokasi kejadian adalah bapak Andi Halim dan beliau adalah bhabinkamtibmas desa Muktisari"
.Terangnya.

Al Marwan menambahkan, kami akan laporkan kades tersebut apa bila kasus tersebut ada unsur pidana'nya sebagai bentuk pembelajaran bagi yg lain agar tidak semena-mena terhadap wartawan.

Diketahui, sebelumnya, Pada bulan OKTOBER 2021, pukul 9:00 wita, Wartawan dari clsnews.com mengantar koran di kantor Desa Muktisari. Saat sampai di kantor ia bertemu dengan Kepala Desa, dan menyerahkan koran kepada kepala Desa. Kemudian Kepala Desa membaca koran tersebut. Namun usai dibaca, Kepala Desa (tandiwara red) marah kepada wartawan clsnews.com, karena didalam koran dimuat pelantikan Kepala Desa, namun foto dirinya tidak ada.


"Saya datang Antar koran saya ke ruangan kades Muktisari...
Assalamualaikum tabe pak De , sambil saya membawa koran saya , lalu kemudian Kades Muktisari itu mengambil koran saya, lalu beliau buka dan membacanya, terus bertanya kepada saya , apa gunanya saya bayar tiap bulan kalau tidak ada foto saya, karena ini momen sangat bersejarah",Kata Hamsah menjelaskan kronologis kejadian.

Lanjut Hamsah, Terus saya jawab , tabe Pak Kades saya kan sudah ke rumah bapak, Sodorkan proposal penawaran pemasangan iklan pelantikan bapak,
tapi bapak tidak mau ACC ( tanda tangan ) alasan bapak waktu itu saya belum di Lantik, sebagai kepala desa terpilih 2021---2026.

"Kemudian Kades Muktisari alias TANDI WARA itu tambah emosi, dan berkata dengan nada keras kepada saya , bagaimana kalau kurobek ini koranmu. Terus saya jawab jangan itu tidak baik, lebih baik saya bawa pulang, jika bapak tidak mau".Tutur Hamsah.

Sementara itu, Kepala Desa Muktisari Tandi Wara saat dikonfirmasi melalui pesan singkat WhatsApp tidak memberikan keterangan apapun, pesan yang dikirim hanya dibaca, namun tidak dibalas. (Red)
Komentar

Tampilkan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terkini